Tesis

Korelasi Antara Eosinofil Darah Dan Sputum Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) Di Rumah Sakit Rujukan Respirasi Nasional Persahabatan Jakarta = Correlation between Blood and Sputum Eosinophils of Chronic Obstructive Pulmonary Disease Patients Treated at National Respiratory Referral Hospital Persahabatan Jakarta, Indonesia.

Pendahuluan: Inflamasi pada Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dominan disebabkan oleh neutrofil namun inflamasi dikarenakan eosinofil juga dapat terjadi pada PPOK. Inflamasi eosinofilik ini dapat dilihat di darah dan sputum. PPOK eosinofilik jika ditemukan eosinofil di sputum ≥ 3%. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat korelasi antara eosinofil darah dan sputum pada pasien PPOK stabil di Rumah Sakit Rujukan Respirasi Nasional Persahabatan, Jakarta, Indonesia. Metode: Penelitian ini menggunakan potong lintang dengan menggunakan data primer di poli asma dan PPOK RS Rujukan Respirasi Nasional dari Juni 2019 sampai September 2019. Pemilihan subjek dilakukkan secara consecutive sampling dan dilakukan wawancara, pemeriksaan uji faal paru, pemeriksaan sputum dan darah eosinofil. Hasil: Total subjek sebesar 67 sampel yang dianalisis (61 laki-laki dan 6 perempuan). Pasien dalam penelitian ini memiliki rata-rata usia 66,7±8,6 tahun. Pasien didominasi oleh pasien perokok dan bekas perokok sebesar (62/67 ,92,5%). Indeks Brinkman terbanyak adalah IB sedang dan berat sebanyak (48/67, 71,6%). Derajat hambatan aliran jalan napas paling banyak pada GOLD III dan IV (68,7%). Median eosinofil darah pasien pada penelitian ini sebesar 280 sel/μL dengan rentang 0-1300 dan median eosinofil sputum 4% dengan rentang (0-47) %. Korelasi darah dan sputum pada penelitian ini sebesar 0,43). Kesimpulan: penelitian ini menggambarkan korelasi positif dengan kekuatan lemah antara eosinofil darah dan sputum pada pasien PPOK stabil.
Kata kunci: eosinofil darah, eosinofil sputum, korelasi eosinofil darah dan sputum.


Introductions: The neutrophilic inflammation predominates in chronic obstructive pulmonary disease (COPD), although eosinophilic inflammation can also occur. This eosinophilic inflammation is observable in blood and sputum. An eosinophilic cell counts for at least 3% in the sputum is a sign of an eosinophilic COPD. Aims: This study aims to find correlations between blood and sputum eosinophil counts in COPD patients treated at National Respiratory Referral Hospital Persahabatan Jakarta, Indonesia. Methods: This cross-sectional study involved COPD patients treated at asthma – COPD clinic of National Respiratory Referral Hospital Persahabatan Jakarta, Indonesia, consecutively between June and September 2019, as subjects. Data obtained from the subject were the history of illness, the history of smoking, the lung function test, and the blood and the sputum eosinophils count. Results: Total subjects were 67 (61 males and 6 females), and their mean of age was 66.7±8.6 years old. Most subjects were ever-smokers (62/67, 92.5%). Brinkman index calculation showed that most subjects (48/67, 71.6%) had a moderate-to-severe cumulative dose of smoking. The GOLD airflow limitation grade was dominantly graded III and IV (68.7%). The median blood eosinophil counts were 280 (0- 1300) cells/uL, and the median sputum eosinophil counts were 4 (0-47) %. There were weak positive correlations between the blood and the sputum eosinophil counts (p=0.001, r=0.43). Conclusions: This study showed that there were weak positive correlations between the blood and the sputum eosinophil counts.
Keywords: blood eosinophils, sputum eosinophils, eosinophilic COPD

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2019
Pengarang

Erry Prasetyo - Nama Orang
Faisal Yunus - Nama Orang
Triya Damayanti - Nama Orang
Dewi Lesthiowati - Nama Orang

No. Panggil
T19545fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi.,
Deskripsi Fisik
xiv, 74 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T19545fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T19545fkT19545fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Korelasi Antara Eosinofil Darah Dan Sputum Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) Di Rumah Sakit Rujukan Respirasi Nasional Persahabatan Jakarta = Correlation between Blood and Sputum Eosinophils of Chronic Obstructive Pulmonary Disease Patients Treated at National Respiratory Referral Hospital Persahabatan Jakarta, Indonesia.

Related Collection